Diduga Bahan Takjil Memakai Pengawet Beredar Dipasar

Pilihan Redaksi

» » » Diduga Bahan Takjil Memakai Pengawet Beredar Dipasar

Dinas Kesehatan (Dinkes) Bungo melakukan investigasi ke pasar atas Bungo
LAMPUKUNING.COM - Bahan takjil yang beredar di pasar bugur/pasar atas Bungo,  disinyalir banyak mengandung  zat berbahaya bagi kesehatan, seperti pengawet dan Borak. Dugaan adanya bahan takjil menggunakan bahan pengawet itu, dibuktikan setelah tim dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Bungo melakukan investigasi ke pasar atas Bungo beberapa waktu lalu, rabu (24/6).

Sejumlah takjil yang diduga mengandung bahan pengawet berbahaya diantaranya delima, kolang-kaling alias beluluk dan tahu. Hal tersebut diketahui tim investigasi berdasarkan ciri-ciri makanan.
Staf seksi keformasian Dinkes Bungo, Novrianto, saat dikonfirmasi sejumlah awak media mengatakan, setelah melakukan investigasi serta melihat ciri-ciri makanan berbuka di pasar bugur/pasar atas, ada beberapa yang terlihat mencurigakan, mengandung bahan pengawet berbahaya.
“Kita mencurigai yang mengandung zat  membahayakan seperti delima, kolang-kaling serta tahu. Itu terlihat dari cirri-cirinya,” Ucapnya.

Tak sampai disitu, pihaknya akan memeriksa terlebih dahulu bahan-bahan takjil yang mengandung pengawet ke Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Jambi.
 “Para pedagang setuju bahan yang mereka jual yang didapat dari salah satu pengecer untuk kami bawa dan diperiksa. Kaum ibu-ibu, hendaknya meningkatkan kewaspadaan membeli makanan buka puasa." Tutupnya, rabu (24/6). (*)


Reporter: azhari
Editor: Moezaffar

Bagikan

Berita Lainnya...

close
close
iklan 120 x 600 kiri

Pornografi