 |
| Foto : Istimewa |
Lampukuning.Com : Saat Ramadhan dan Idul Fitri pengguna jaringan seluler diprediksi akan meningkat, hal ini sudah diantisipasi Telkomsel dengan melakukan berbagai hal. Termasuk menguji kualitas jaringan di jalur mudik.
Rute Banyuwangi hingga ke Denpasar dipilih karena bukan sekadar jalur utama pemudik, tapi jalur ini juga diprediksi akan disesaki para wisatawan yang ingin berlibur.
"Selain rute ini kami juga melakukan optimalisasi di jalur mudik lainnya," kata Paulus Djatmiko, VP Network Operation Management Telkomsel, saat membuka uji jaringan Telkomsel di Gilimanuk, Jumat (5/6/2015).
Pengujian dimulai di Banyuwangi, di sini CNN Indonesia sempat menguji kecepatan internet Telkomsel yang rata-rata berada dikisaran 2 Mbps.
Pengujian menggunakan aplikasi Speedtest dengan kartu AS dan ponsel iPhone 5S. Namun konon di tempat yang sama ada peserta lain yang mendapatkan kecepatan lebih dari 7 Mbps.
Pengujian telepon dan SMS juga tidak mengalami kendala. Streaming video YouTube juga cukup lancar dengan sinyal 3G yang hampir selalu penuh. Itu yang terjadi di Banyuwangi, bagaimana untuk rute Gilimanuk hingga Denpasar?
Berdasarkan data Telkosel, pada jalur sepanjang 143 KM itu 93 persen di antaranya sudah tercakup layanan 3G. Penggunaan data dan SMS juga diklaim tak ada masalah dengan rata-rata drop call 1,92 persen. Jauh di bawah ketetapan pemerintah yang mensyaratkan di bawah lima persen.
Jalur penghubung Jawa dengan Bali itu juga sudah memiliki 1146 BTS yang 874 diantaranya sudah mendukung koneksi 3G. "Hasil uji coba jaringan memperlihatkan bahwa kami siap melayani pelanggan selama Ramadan dan Lebaran," kata Sukardi Silalahi, Direktur Network Telkomsel.
Persiapan di Jalur Mudik Lainnya
Selain rute Banyuwangi hingga Denpasar, Telkomsel juga melakukan serangkaian uji coba di beberapa titik lain yang berada di pulau Jawa dan Sumatera.
Untuk pulau Jawa, uji jaringan yang dilakukan sepanjang 3800 KM ini memperlihatkan Telkomsel siap menyambut lonjakan trafik dengan detail skor, tingkat kontinuitas panggilan (CCSR/drop call) 97,73 persen, lamanya pembangunan panggilan (CST) 6,38 detik, tingkat kesuksesan akses jaringan (CCSR) 98 persen, kualitas suara (MOS) 95 persen dan kecepatan (data Throughtput) 1,5 Kbps.
Sementara untuk wilayah Sumatera yang memiliki panjang 6135 KM hasilnya tak jauh berbeda dengan skor, CSSR 99 persen, CST 7 detik, CCSR 97,9 persen, MOS 95 persen, dan data Throughtput 1,9 Kbps
Selain itu diseluruh jalur pemudik Telkomsel juga sudah menyiapkan Visitor Location Register (VLR) yang berfungsi menampung pelanggan, dan 62 unit Compact Mobile Base Station (COMBAT) yang siap dioperasikan untuk menopang trafik.
“Kami juga menyediakan posko di sejumlah jalur mudik untuk melayani pelanggan Telkomsel,” tambah Direktur Utama Telkomsel, Ririek Adriansyah.(*)
Sumber : Tribunnews.com
Publisher : wawan
